Daftarkan Segera Diri Anda

Daftarkan Segera Diri Anda

Sabtu, 29 November 2014

6 Ciri - Ciri Wanita Pecandu Sex

Cerita Sex

Pecandu seks sering dialamatkan pada kaum pria. Stigma tersebut mungkin akibat cara pandang yang menyatakan bahwa pria adalah pihak yang seharusnya agresif di ranjang.
Kenyataannya, wanita juga dapat mengalami masalah kecanduan seks. Agresitivitas dan pihak yang mengawali aktivitas seks juga dapat diselesaikan oleh wanita. Kenali wanita pecandu seks lewat beberapa ciri berikut.

Senang jadi magnet perhatian

Wanita yang menderita kecanduan seks (nymphomaniac) membutuhkan perhatian dari lebih dari satu orang. Dia dapat pergi sejauh apapun buat menjadi magnet bagi banyak pria. Jadi, berhati-hatilah jika pasangan Anda menebar pesona pada seluruh teman, kolega, dan bos Anda, ataupun pria yang baru ditemuinya.

Selalu dalam suatu hubungan

Masa lalu hubungan mendorongnya selalu  meneruskan seri baru hubungan dengan pria lain. Alasan mengapa dia tidak pernah sendiri adalah bahwa ia tidak dapat berdiri sendirian.

Seks di mana-mana

Tidak peduli apa yang Anda katakan padanya, ia hanya akan menguraikan arti atau konotasi seksual buat memuaskan dirinya. Dia akan melampirkan setiap percakapan dengan erotisme yang akhirnya mengarah terhadap hubungan seks.
Seks adalah obat

Buat semua rasa sakit, kecemasan, dan masalah, satu-satunya obat yang bekerja untuknya adalah seks. Dia tidak dapat melupakannya.

Terlalu sering, terlalu cepat

Itu harapannya dari hubungan. Sementara wanita normal cukup dengan berciuman dan berpelukan, dia sudah terbakar dengan keinginan membara agar berada di tempat tidur dengan Anda, dengan penuh perintah buat Anda, tentu saja!

Tolak dia dan lihat reaksinya

Setiap pria mengalami hari di mana libidonya sedang rendah dan gagal membalas gairah Anda. Namun, berani menolak seorang nympho atau pecandu seks, maka dia akan menyentuh pola perilaku ekstrem, termasuk meludahi Anda, depresi, dan rasa takut terhadap penarikan dari segala sesuatu di sekelilingnya. Kecenderungan ekstrem bunuh diri juga dapat menjadi pertimbangannya.

Tidak mungkin bagi pecandu seks mewujudkan kebutuhan pengobatan buat masalahnya. Dalam berbagai kasus, itu adalah hak prerogatif. Butuh kesabaran agar meyakinkan dia menemui seorang pakar. Kurangnya treatment tidak dapat hanya mengungkapkan rasa malu takut pada pecandu seks, tetapi juga menyandarkan mereka dalam masalah hukum, terutama dalam kasus wanita, jelas psikiater Dr Aruna.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima Kasih sudah berkunjung di Blog Cerita Dewasa
Kalau sobat mau copy paste jangan lupa tinggalkan linknya ya sob ^_^

Peraturan dalam Berkomentar :
- Dilarang membuat onar
- Tidak rasis
- Jangan spam ya sob ^_^

Demikian peraturan dalam berkomentar di Cerita Dewasa ini sob
Terima kasih atas kunjungan dari para pembaca setia
Salam Crooootttttt :p